Ondansetron injeksi 4 mg/2 ml injeksi; 8 mg/4 ml injeksi. Tiap ml mengandung ondansetron HCl 2H2O 2,5 mg setara dengan ondansetron 2,0 mg.
Indikasi
Penanggulangan mual dan muntah karena kemoterapi dan radioterapi serta operasi.
Dosis
Pengobatan mual dan muntah pascabedah : 4 mg secara im sebagai dosis tunggal atau injeksi iv secara perlahan. Dewasa: kemoterapi yang sangat emetogenik : mula-mula diberikan injeksi 8 mg ondansetron iv secara lambat atau diinfuskan selama 15 menit segera sebelum diberikan kemoterapi, diikuti dengan infus 1 mg ondansetron/jam terus menerus selama kurang dari 24 jam atau 2 injeksi 8 mg iv secara lambat atau diinfuskan selama 15 menit dengan selang waktu 4 jam. Kemoterapi yang kurang emetogenik : injeksi 1v 8 mg ondansetron secara lambat atau diinfuskan selama 15 menit segera sebelum diberikan kemoterapi. Anak-anak >4 tahun : 5 mg/ml secara iv selama 15 menit segera sebelum kemoterapi. Penderita dengan gangguan fungsi hati dosis total harian tidak boleh lebih dari 8 mg.
Kontraindikasi
Kontraindikasi
Hipersensitivitas terhadap ondansetron
Farmakologi
Suatu antagonis reseptor 5HT3 yang bekerja secara selektif dan kompetitif dalam mencegah maupun mengatasi mual dan muntah akibat pengobatan dengan sitostatika dan radioterapi.
Efek
Samping
Efek samping : sakit kepala, konstipasi, rasa panas pada kepala dan epigastrum, sedasi dan diare.
Efek samping : sakit kepala, konstipasi, rasa panas pada kepala dan epigastrum, sedasi dan diare.
Peringatan/Perhatian
Sebaiknya tidak digunakan pada wanita hamil terutama pada semester pertama kecuali bila keuntungan yang didapat melebihi resiko yang mungkin terjadi. Bagi ibu yang menyusui disarankan untuk tidak menyusui anaknya.
0 komentar:
Posting Komentar