Genre: Romance
Episodes: 13
Broadcast period: 2011-Sep-18 to 2011-Des-11 on GTV
Main Cast :
Ariel Lin sebagai Cheng You Qing
Bolin Chen sebagai Li Da Ren
Vhen Kuang Yi sebagai Maggie
Wang Yang Min sebagai Ding Li Wei
Ding
Li Wei kembali mencoba menarik perhatian You Qing. Ia mengirimkan bunga pada
gadis itu, hari ini, besok serta hari berikutnya. You Qing tidak mengacuhkannya
sedikit pun dan juga membuang semua bunga-bunga itu.
Dalam
sebuah acara makan keluarga di restauran, You Qing mengajak Da Ren bersamanya.
Mertua Kakaknya yang tak mengetahui hubungan mereka akhirnya salah paham, Ia
pikir You Qing dan Da Ren adalah pasangan kekasih. Ibu You Qing akhirnya
menjelaskan keadaanya. Tiba-tiba saja kakak perempuannya membicarakan rahasia
You Qing, Ia menceritakan bahwa Ding Li Wei telah kembali. Kata-kata Cheng Meng
Qing ini spontan saja membuat keluarga itu kaget, mereka mempertanyakan
kebenarannya. Tapi You Qing tetap saja mengelak.
Sepulangnya di rumah, You Qing benar-benar tidak mendapatkan ketenangan karena rasa penasaran dari Ayah, ibu, dan kakak-kakaknya. Tapi tetap saja You Qing masih bungkam. Tak dapat mengatakan apa-apa.
Sepulangnya di rumah, You Qing benar-benar tidak mendapatkan ketenangan karena rasa penasaran dari Ayah, ibu, dan kakak-kakaknya. Tapi tetap saja You Qing masih bungkam. Tak dapat mengatakan apa-apa.
Paman
Bai telah mulai datang ke kediaman Li lagi, demi memberi ibunya waktu untuk bicara Da Ren dan Tao-tao meninggalkan mereka berdua. Nyonya Li yang semula marah
akhirnya lama kelamaan melunak. Da Ren akhirnya bisa sedikit tenang.
Hubungannya dengan Maggie juga akhirnya bisa dikatakan membaik. Mereka sudah dapat
mengobrol santai. Maggie memberinya dukungan untuk segera mengutarakan
perasaannya pada You Qing, Ia juga memberikan nasehat pada Da Ren “kadang dalam
cinta dibutuhkan sedikit sikap tak tahu malu”.
You
Qing sedikit kesulitan dengan pekerjaannya. Ia harus membawakan sebuah pesanan
sepatu. Sepatu itu akan digunakan untuk syuting. Namun ternyata lokasi syutingnya
berada di perusahan Ding Li Wei. Namun hanya Li Wei yang melihat dirinya, Ia
sendiri tak melihat pria itu.
Artis
yang akan menggunakan sepatu yang dibawa You Qing sungguh seorang wanita yang
angkuh. Ia menolak sepatu itu, menganggapnya tak pantas untuk Ia pakai.
Akhirnya You Qing turun tangan. You Qing meminta maaf atas keterlambatannya
membawa sepatu. Setelah You Qing membujuknya, aktris itu juga akhirnya memakai
sepatu yang You Qing bawa.
Ponsel
You Qing berdering, dan tak disangka Itu dari Li Wei. You Qing lalu menyadari
Li Wei memperhatikannya. Ia pun berlari mencari namun tak menemukannya, Ia
mencarinya hingga keluar gedung dan tak disangka hujan turun. Seseorang
tiba-tiba saja menyelamatkannya, ternyata orang itu adalah Ding Li Wei. Awalnya
You Qing ingin marah, namun Li Wei mengingatkannya akan kejadian yang sama 5
tahun yang lalu, saat pertemuan pertama mereka. Waktu juga turun hujan dan Li
Wei memayunginya. Sama persisnya dengan kejadian sekarang.
Li
Wei lalu mengajak You Qing ke rumahnya, karena pakaiannya yang basah kuyup You
Qing akhirnya menurut. Li Wei memberikannya pakaian olahraga. You Qing akhirnya
mengganti pakaiannya. Li Wei juga membuatkannya minum.
Li
Wei : Masih sedikit panas (Ia
menyodorkan gelas kepada You Qing)
You
Qing : Aku tak ingin minum susu
Li
Wei : minum dulu baru kau
boleh pergi.
Akhirnya
You Qing menerimanya. Tak lama kemudian Ia merasa risih dan ingin segera
pulang. Ia mengambil seluruh barang-barangnya dan menghampiri pintu. Tapi Li
Wei telah lebih dulu berada di depannya dan menghalanginya keluar.
You
Qing : Sekarang, tolonglah kau
minggir.
You
Qing mengulang perintahnya lagi, sekarang dengan berteriak. Li Wei kemudian
memberinya jalan. You Qing segera membuka kunci pintu. Namun Li Wei kembali
menghalanginya. Ia lalu menarik handuk yang ikut bersama dengan barang-barang
You Qing. Pria itu lalu mengambil kesempatan, Ia mendekatkan tubuhnya ke You
Qing.
“Jangan”
elak You Qing ketika ia menyadari keadaan. Namun Li Wei tak berhenti Ia lalu
mendekatkan bibirnya ke dekat telinga gadis itu, lalu ke bibirnya. Ia mencium
You Q ing, dan gadis itupun membalasnya.
Tiba-tiba You Qing mengingat kata-kata Da Ren. Akhirnya kesadarannya telah
kembali. Ia mendorong tubuh lelaki itu, lalu kemudian menamparnya dan berkata
“aku sudah bilang jangan”. Ia kemudian segera berlari pergi. Di perjalanan
pulang Ia menangisi dirinya sendiri.
Nyonya
Li sedang sibuk di dapur ketika Da Ren tiba di rumah. Melihat kakak
kesayangannya telah datang, Tao-tao segera menghampirinya.
Tao
tao : selamat ulang tahun
Da
Ren : saya?
Tao
tao : kau tidak tahu?apa kak
You Qing tak memberimu selamat.
Da
Ren : dia tak memberiku selamat
Tao
tao : kasihan sekali
Tak
lama kemudian mereka kedatangan tamu. Tao tao segera membukakan pintu. Ternyata
paman Bai. Ia datang untuk merayakan ulang tahun Da Ren. Ia juga memberinya
sebuah kado.
Da
Ren lalu mengecek email-emailnya. Ternyata benar You Qing telah melupakan ulang
tahunnya. Hingga tengah malam Ia menunggu namun tak ada kabar dari You Qing.
Akhirnya ia menyanyikan lagu selamat ulang tahunnya sendiri (benar-benar kasihan….).
Bunyi
alarm membangunkan You Qing. Ia baru menyadari telah melupakan sesuatu yang
penting.
Da
Ren baru saja keluar rumah saat Ia mendengar sebuah nyanyian ulang tahun,
ternyata You Qing telah datang bersama kue ulang tahun dan lilinnya.
You
Qing : Ayo tiup lilinnya….eh,
jangan lupa berdoa
Da
Ren : kenapa kemarin tidak
datang?
You
Qing : hari ini aku akan
menemanimu.
Da
Ren meniup lilinnya dan mereka lalu makan kue itu bersama. Ternyata tak hanya
itu, You Qing juga telah membeli kado. Sebuah bolpoin
You
Qing : wah….cantik sekali (You Qing
bereaksi sendiri seolah ia yang mendapat kado)
Da
Ren : aku pikir kau lupa
You
Qing : itu tidak mungkin, nah kau
harus memakai ini.
You
Qing lalu menyelipkan bolpoin itu ke saku Da Ren
Da
Ren : terima kasih.
You
Qing : Kau dan Maggie bagaimana?
Da
Ren : sebenarnya kemarin aku
dan Maggie….
Tiba-tiba
ponsel You Qing berdering dan memotong pembicaraan mereka. Ia mengecek dan
melihat ternyata itu Li Wei. Ia lalu menolaknya.
You
Qing : tak apa-apa. Lanjutkan saja
Da
Ren : sebenarnya kemarin…..
Ponsel
You Qing kembali berdering dan Ia mematikannya lagi.
You
Qing :lanjutkan saja
Da
Ren : sekarang sudah tidak
penting lagi. Aku sudah terlambat. Aku pergi dulu
You
Qing : baik. Selamat ulang tahun
Da
Ren : terima kasih.
Beberapa
waktu kemudian, ponselnya berdering lagi. Ia lalu mengangkatnya. “kau ini….”
Baru saja akan memaki, Li Wei sudah mematikan ponselnya, tapi ia sempat
mengatakan ajak mengajak You Qing bertemu. Akhirnya You Qing berakhir memaki
sendiri “kau pikir kau itu siapa, kau tahu aku sangat membencimu”.
Keesokan
harinya, Li Wei mendatangi You Qing di kantornya.
You
Qing : untuk apa kau datang
Li
Wei : menjemputmu.
You
Qing : aku bisa pulang sendiri.
LiWei
akhirnya pergi. Tapi keesokan harinya Ia datang lagi, kali ini saat You Qing
tengah berada di toko sepatu.
Sementara
itu, Li Da Ren mendapat tawaran untuk menjadi manager perusahan mereka di
cabang yang akan dibuka di Singapur.
Kembali
ke You Qing. Sore itu Ia dikagetkan oleh suasana kantor yang begitu tenang. Ia
lalu keluar dari ruangannya. Ternyata Ding Li Wei telah ada disana.
You
Qing : kau mau apa? Waktu itu kau
pergi begitu saja….disaat aku mulai menyukaimu kau malah pergi.
Li
Wei kemudian memaksa untuk memeluk You Qing.
Li
Wei : mulai sekarang aku tak
akan meninggalkanmu lagi. Kebebasanku sekarang ada ditanganmu.
Li
Wei lalu menyerahkan passport kepada You Qing dan Ia kemudian pergi.
You
Qing mengajak Da Ren minum bersama.
You
Qing : kau harus tanggung jawab.
Kalau tak melakukannya takkan begini
Da
Ren : Dia menelponmu keapa kau
langsung luluh?
You
Qing : aku sudah sangat berusaha
Pembicaraan
mereka akhirnya berakhir dengan pertengkaran. Da Ren marah dan beranjak pergi.
Namun You Qing berkata “Apa kau betul-betul tak akan bertanggung jawab?”
“Aku
tak bisa membantumu” jawab Da Ren
Keesokan
harinya, Da Ren menyatakan keinginannya untuk dipindahkan ke Singapur.
Sementara
itu, You Qing mengajak Li Wei bertemu. Mereka akhirnya berbaikan dan memutuskan
untuk memulai kembali.
Saat
pulang kerja, Da Ren menghubungi You Qing.
Da
Ren : kau dimana?
You
Qing : di kantor (ia terpaksa
berbohong karena tak ingin mengetahui bahwa sekarang Ia sedang bersama Ding Li
wei
Da
Ren : kalau begitu aku kesana
You
Qing : eh, aku sudah mau pulang.
Kita ketemu di rumah saja. Oke. bye
Setelah
mematikan telponnya. Li Wei bertanya “Apa itu Li Da Ren?”
“Aku
tak ingin kau mengganggu hubunganku dengan Da Ren” jawan You Qing memperingati.
Mereka
telah sampai. You Qing kemudian turun dari mobil. Li Wei lalu turun untuk
mengantarnya. Pada saat yang sama Li Da Ren telah sampai dibelakang mereka dan
Ia pun melihat mereka. Melihat gadis yang dicintainya dipeluk oleh pria lain.
Hatinya benar-benar sakit. Ia menghabiskan malam dengan minum bir, Ia juga mengabaikan
telpon You Qing. Karena tidur di lantai Ia akhirnya kena flu.
Maggie
datang ke toko untuk membeli sepatu.
You
Qing : Bagaimana Da Ren?
Maggie : kami sudah putus.
You
Qing : dia tak memberitahuku.
You
Qing lalu menanyakan alasan mereka putus, namun Maggie akhirnya menyadari
keadaan “Ini rahasia kak Da Ren” jawab gadis itu.
Tak
lama kemudian, You Qing lalu menghubungi Da Ren mengklarifikasi perkataan
Maggie. Namun ternyata Da Ren telah jatuh sakit. You Qing lalu bergegas ke
rumahnya. Tak hanya menggosokkan minyak angin, You Qing juga ingin membuatkan
Da Ren bubur walaupun Ia harus meminta petunjuk ibunya. Setelah buburnya
selesai Da Ren ternyata telah tertidur. Tak lama kemudian Ibu dan adik Da Ren
serta paman Bai telah pulang. You Qing kembali dengan sebuah hadiah. Nyonya Li memberinya sebuah lukisan.
Saat
tiba di rumah, Ia menemukan kedua orang tuanya sedang mengamati sesuatu.
Ternyata sebuah rangkaian bunga. “Ding Li Wei memberikannya untukmu” kata
ibunya.
bersambung ke episode 8.....
0 komentar:
Posting Komentar