Judul : 我可能不會愛你 / Wo Ke Neng Bu Hui Ai Ni/In Time With You
Genre: Romance
Episodes: 13
Broadcast period: 2011-Sep-18 to 2011-Des-11 on GTV
Main Cast :
Ariel Lin sebagai Cheng You Qing
Bolin Chen sebagai Li Da Ren
Vhen Kuang Yi sebagai Maggie
Wang Yang Min sebagai Ding Li Wei
Walaupun
sedang berada di toilet, You Qing dapat mendengarkan dering ponselnya. Tanpa berpikir
lagi, You Qing segera berlari menuju kamarnya di lantai atas, dengan wajah
masih berbusa bahkan sampai-sampai menabrak ibunya (untung tak sampai terjatuh,hihihi). Namun ternyata telpon itu dari kakaknya.
Cheng Meng Qing. Sepertinya You Qing agak kecewa. Setelah itu, Nyonya Cheng
menyuruhnya untuk membuang sampah. Ia malah keluar rumah dengan sebuah gaun
yang cantik. Hal yang aneh bagi ibu dan ayahnya. “Aku harus berhati-hati,
sepasang mata sekarang sedang mencariku” pikirnya.
Ternyata
tak hanya sampai disitu “kewaspadaan” yang ditunjukkan You Qing, keesokan
harinya penampilannya benar-benar cantik untuk sekedar “bekerja” dan juga
wajahnya selalu berseri-seri. Pada rekan kerjanya akhirnya menyimpulkan bahwa
gadis itu sekarang pasti sedang berkencan. You Qing tak membantah anggapan
mereka. Sejauh ini gangguan yang terjadinya hanyalah ketika ponselnya
berdering. Ia langsung menjadi panik. Karena panik Ia jadi melakukan kesalahan,
tanpa sengaja Ia menghilangkan cincin direktur. Sebuah cincin berlian yang
sangat mahal. You Qing lalu mengarahkan beberapa karyawan mencari di seluruh
ruangannya tapi tak juga ketemu.
Sesampainya di rumah, You Qing melampiskan
kemarahannya pada Li Da Ren yang kebetulan menelponnya.
You
Qing : Aku harus bayar 3 juta.
Da
Ren : Kenapa harus bayar 3
juta?
You
Qing : Karena aku cemas Ding Li Wei
akan menghubungiku.
Da
Ren : Jadi kamu menunggu telpon
darinya? Apa telpon darinya begitu penting?
You
Qing : Aku ingin mendengarnya
mengatakan menyesal.
Da
Ren : Apa itu perlu? Apa dengan
Ia menyesal atau tidak itu ada hubungannya denganmu?
You
Qing : Dengan begitu aku akan
merasa puas.
Da
Ren : You Qing, dimana rasa
percaya dirimu? Apa sekarang kau tidak sadar?
Da
Ren lalu melihat catatan kontaknya. Dan kemudian mengatakan kepada You Qing
nomor telpon Li Wei, akan tetapi belum selesai Da Ren mengatakan seluruh
nomornya, You Qing tak ingin mendengarnya, Ia kemudian melemparkan ponselnya.
Keesokan
harinya, cincin berlian yang menghilang telah ketemu. Ternyata You Qing
memasukkannya ke dalam kopi yang tidak sempat diminumnya kemarin.
Maggie
memiliki rencana, Ia mengatur pertemuan You Qing dengan kakak sepupunya. Ia
berniat menjodohkannya.
Karena
memikirkan bahwa Maggie dan Da Ren menjodohkannya. You Qing akhirnya membuat
kesimpulan sendiri “jadi, Da Ren tidak memberikan nomor telponku, kini aku
bebas”. Saat pulang, rumahnya telah ramai,
kerabat kakak iparnya datang untuk berlibur. Mereka akan menginap di
rumah You Qing, dan Ibu You Qing ternyata telah mengaturnya tidur bersama You
Qing. Akhirnya You Qing malam itu, karena suara dengkuran rekan tidurnya. Ia
lalu memutuskan untuk selanjutnya tidur di sofa saja.
Tibalah
di hari perjodohan. Maggie telah menemani You Qing menunggu ketika kakak
iparnya tiba. Ternyata pria itu tidak seperti bayangannya. Sudah tak setampan
gambaran dan foto yang diberikan Maggie. Tak hanya itu, sikapnya juga buruk dan
sangat tidak sopan.
Ucapannya sangat menghina You Qing. Da Ren yang kebetulan mendengar sahabatnya dihina menjadi sangat marah dan balik menghina sepupu kekasihnya itu. Da Ren memberikan tangannya pada You Qing, mengajak pergi. Namun You Qing tak butuh itu, Ia segera bergegas pergi. Da Ren mengejarnya. Maggie yang melihat mereka hanya kebingungan.
Ucapannya sangat menghina You Qing. Da Ren yang kebetulan mendengar sahabatnya dihina menjadi sangat marah dan balik menghina sepupu kekasihnya itu. Da Ren memberikan tangannya pada You Qing, mengajak pergi. Namun You Qing tak butuh itu, Ia segera bergegas pergi. Da Ren mengejarnya. Maggie yang melihat mereka hanya kebingungan.
Da
Ren : You Qing (Ia tak berhenti
memanggilnya…)
You
Qing : Sebenarnya kau dan pacarmu
mau apa? Apa kalian merasa aku sangat kasian hingga harus dijodohkan pada pria
seperti itu? Dan menerima penghinaan seperti ini.
Da
Ren : Bukannya seperti itu.
“Kamu
keterlaluan” ucap You Qing sambil kemudian berlalu pergi. Namun Da Ren merasa
haus menghibur sahabatnya. Ia mengejar You Qing sampai kerumahnya.
You
Qing : Apa lagi yang ingin kau
katakan?
Da
Ren : Aku……. (ucapnya terbata)
You
Qing : Katakan saja….apa kau ingin
mengatakan bahwa kau tak mungkin menyukaiku?
Tapi
ternyata Da Ren menarik tubuh You Qing kepelukannya. Menyandarkan kepala gadis
itu ke bahunya.
Da
Ren : Apa kau tidak tahu
seberapa berharganya dirimu? Bagiku, hanyalah pria yang 99% sempurna yang cocok
untukmu. Apa kamu tahu? Sebenarnya aku…….
You
Qing : Aku tahu (katanya memotong).
Aku tahu ini bukanlah persahabatan, tapi rasa kasihan. Terima kasih. Tapi aku
tak butuh.
You
Qing lalu melepaskan pelukan Da Ren dan berlalu masuk ke dalam rumahnya,
meninggalkan Da Ren yang masih terpaku dalam kebisuan.
Saat
tiba di rumah, Da Ren mendapati ibunya sedang bersedih. Ternyata, karena Paman
Bai. Sahabat sekaligus orang yang sebenarnya disukai oleh ibunya. Paman Bai
tengah memiliki hubungan dengan wanita lain. Tentu saja Nyonya Li tidak dapat
melarang, Ia hanya bisa mendukung (lah
kok turunan yach….sama-sama memendam perasaan pada sahabat…). Sementara
menenangkan ibunya, Maggie terus saja menghubunginya. Da Ren akhirnya menemui
gadis itu.
Maggie
merasa sangat menyesal atas kekacauan yang disebabkannya. Ia ingin minta maaf
pada You Qing. Tapi Maggie begitu bingung menghadapi sikap Da Ren yang hanya
diam, tak bicara sepatah kata pun.
Maggie : Marahlah padaku! Kau marah besar
juga tak masalah
Da
Ren : Kau berniat baik, kenapa
harus marah
Maggie : Kau sudah tak marah lagi?
Da
Ren : Aku tidak marah.
Maggie : Senyumlah. Aku takut melihatmu
begitu.
Da
Ren : Aku baik-baik saja
Maggie : Tapi ekspresimu sangat serius?
Da
Ren : Karena aku sedang
memikirkan sesuatu.
Maggie
lalu bangkit memeluk Da Ren dari belakang
Maggie : Jangan memikirkan apapun. Aku
mencintaimu, sungguh sangat mencintaimu. Apa kau dimarahi kak You Qing? Maaf…..
Maggie
lalu membalikkan badan pria itu, Ia ingin menciumnya, namun Da Ren menolaknya.
Da
Ren : Aku ingin memberitahumu
sesuatu.
Maggie : Besok saja (gadis itu memiliki
firasat buruk)
Da
Ren : Maggie…..
Maggie : Aku tuangkan anggur merah (dengan
cepat Ia menyela…..)
Da
Ren : Maaf.
Maggie : Kenapa minta maaf? Tidak perlu
minta maaf. Aku yang harusnya minta maaf.
Da
Ren : Jika terus seperti ini.
Aku semakin bersalah padamu….karena…..Aku mencintai You Qing.
Akhirnya
Da Ren jujur pada perasaannya. Maggie sangat kaget, Ia menjatuhkan botol anggur
yang dipegangnya.
Da
Ren : Aku pikir aku tak akan
jatuh cinta padanya. Sebenarnya aku berharap tak jatuh cinta padanya. Aku sudah
memiliki ibu yang membanggakan, adik yang membanggakan. Aku tidak berani
mencintai Cheng You Qing yang membanggakan. Mungkin ini sudah ditetapkan,
semakin aku tak ingin, aku jadi semakin suka. Jadi aku…..
Maggie : Cukup. (lagi-lagi Ia menyela).
Kenapa kau mengatakan mencintai Cheng You Qing disini.
Da
Ren : Aku tak ingin menghindar
dari masalah kita.
Maggie : Apa masalah kita? (ia telah marah)
Da
Ren : Aku menyukaimu, tapi itu
bukan cinta.
Maggie : Memangnya apa kurangku
dibandingkan You Qing. Kenapa tak bisa mencintaiku?
Da
Ren : Cinta bukanlah
perbandingan. Kau sangat baik. Aku bersalah padamu. Maaf.
Maggie : Aku tak terima maafmu.
Menyebalkan. Di hatimu sudah ada seseorang, kenapa kau tak ingin mengakuinya.
Kau memanfaatkan cintaku untuk membuktikan cintamu. Li Da Ren kau sungguh
jahat. Apa kau tahu, kau sama buruknya dengan kakak sepupuku.
Da
Ren : Maggie, apa kau
benar-benar mencintaiku? Bukannya hanya karena aku sesuai dengan syarat untuk
menjadi suamimu. Cinta itu bukan sebuah syarat. Apalagi pernikahan, jika tak
ada cinta maka akan sulit menjalaninya.
Maggie : Apa kau pikir dengan mengandalkan
cinta maka akan bisa menjalaninya selamanya? Coba saja Tanya pada ibuku yang
dikecewakan cinta.
Da
Ren : Walau tak bisa selamanya.
Aku tak ingin menyesal.
Maggie
: Asal kau tahu kau akan
menyesali keputusanmu hari ini.
Da
Ren meninggalkan apartemen Maggie. Ia lalu mendatangi kolam renang di
depan rumah You Qing. Tekadnya sudah bulat untuk mengungkapkan semua
perasaannya pada gadis itu. Ia lalu menelpon You Qing. Baru saja akan
mengatakan, gadis itu sudah berteriak ditelinga. You Qing sedang sangat
berbahagia karena Ding Li Wei sudah menghubunginya. Akhirnya Da Ren tak bisa
berkata jujur.
You
Qing mengalami masalah pagi harinya, orang tuanya meninggalkannya terkunci di
luar rumah. Lalu Ding Li Wei tiba-tiba saja muncul di depan rumahnya. Ia
betul-betul malu karena penampilannya saat itu sangat berantakan. Karena panik
Ia tak bisa mengatakan apa-apa. Ia kemudian segera berlari, memanggil taksi dan
menuju ke rumah Da Ren. Akhirnya Da Ren yang mengantarnya pulang, tapi di
perjalanan mereka membicarakan tentang Ding Li Wei, Da Ren akhirnya terpancing
dan mereka bertengkar. You Qing meminta Da Ren untuk menurunkannya. Da Ren
menyanggupinya. Ia kemudian meninggalkan You Qing dan melajukan mobilnya.
Ketika akhirnya Ia menyesal, Ia segera memutar balik tapi gadis itu sudah
pergi.
You
Qing menerima pesan dari Li Wei. Pria itu mengajaknya bertemu. Namun You Qing
tak membalasnya. Berhari-hari hanya itu yang dipikirkannya. Selain itu, Ia juga
sedang bertengkar dengan sahabat baiknya.
Beberapa
hari kemudian You Qing mendapatkan kamarnya kembali, kerabat kakak iparnya
telah pulang. Akhirnya Ia pun memutuskan untuk berbaikan dengan Da Ren. Dalam
perjalanan, You Qing kembali mengingat semua rasa sakit yang telah diberikan
oleh. Kilasan kejadian-kejadian itu masih sangat jelas di benaknya.
You
Qing : Lama sekali (keluhnya ketika sadar bahwa Da Ren telah
berada di sampingnya)
Da
Ren : Nona, aku minta izin demi
dirimu. (You Qing hanya tersenyum). Eh, tadi kau bilang ingin mengambil barang
penting apa dariku? Lanjutnya.
You
Qing tak menjawab pertanyaan, Ia hanya merentangkan kedua tangannya, menawarkan
pelukan. Da Ren pun segera menyambutnya. Di sisi lain Ding Li Wei sedang
menunggu di tempat Ia pertama kali bertemu You Qing.
You
Qing dan Da Ren lalu mendatangi kedai tempat mereka biasa makan dan minum bir.
Sementara memperhatikan Da Ren makan, dikepala You Qing muncul suatu pemikiran
“selama 5 tahun ini aku pernah menderita, pernah jatuh. Tapi sekerang aku
merasa sangat baik dan bahagia. Itu karena ada kamu, walau kamu mengatakan tak
akan pernah mencintaiku. Tapi aku tahu kamu lebih menghargaiku lebih dari
siapapun”.
bersambung ke episode 7......
SeRuuuuuuu...>_<
BalasHapusMemeNdam Rasa...
PengaLaman PriBadi Quuu... T_T