Jumat, 16 Desember 2011

Sinopsis In Time With You Episode 5




Judul : 我可能不會愛你 / Wo Ke Neng Bu Hui Ai Ni/In Time With You
Genre: Romance
Episodes: 13
Broadcast period: 2011-Sep-18 to 2011-Des-11 on GTV
Main Cast :
Ariel Lin sebagai Cheng You Qing
Bolin Chen sebagai Li Da Ren
Vhen Kuang Yi sebagai Maggie
Wang Yang Min sebagai Ding Li Wei


You Qing sedang santai dikamarnya ketika Nyonya Cheng menghampirinya. Ibu You Qing membawa sebuah kertas berisi kode rahasianya dan meminta You Qing untuk membantunya mengingatnya di kemudian hari, apabula Ia lupa. 

Akhirnya You Qing mengiyakan. Malam harinya, You Qing mempersiapkan barang-barang yang akan dibawanya untuk liburan (di episode sebelumnya, Li Da Ren telah mengajaknya liburan bersama). Namun Ia lalu menemukan suatu kode bertuliskan “B”. Ia lalu menelpon sahabat baiknya. Ternyata Da Ren mampu memecahkannya. “Book”. You Qing menyadari sejauh ini hanya Da Ren yang mampu mengingat kode rahasianya.
You Qing telah menunggu di depan rumahnya ketika Da Ren tiba. Tiba-tiba terdengar suara “surprise!!”. 


Itu Maggie. Ternyata gadis itu ikut bersama mereka. You Qing akhirnya terpaksa menerimanya. Ia lalu memutuskan menyetir. Saat singgah untuk beristirahat, Da Ren akhirnya menjelaskan. Ternyata Ia juga terpaksa membawa Maggie, gadis itu telah menunggu di depan rumahnya dan Ia tidak mungkin mengusirnya. Ia lalu meminta maaf pada You Qing.
You Qing        : Kenapa minta maaf padaku?
Da Ren            : Karena kau marah.
You Qing        : Kau minta maaf karena aku marah? Sikapmu sekarang lebih mementingkan kekasih.
Da Ren            : Kalau aku lebih mementingkan kekasih. Tak mungkin aku membawamu liburan
You Qing        : Apa sekarang ini bisa disebut liburaan?
Da Ren            : Eh, jika aku lebih mementingkan kekasih, kemarin aku tak mungkinmenghabiskan waktu 4 jam untuk menjelaskan kepada Maggie agar dia tidak curiga.
You Qing        :Heh…apa ini tanggung jawabku?jika kau tak memberitahunya tak aka nada masalah.
Da Ren            : Dia adalah kekasihku. Jika kekasihmu hilang selama beberapa hari, bukankah kau harus melapor padanya. Aku tak mau hubungan kita di bicarakan.
Tiba-tiba Maggie datang, akhirnya mereka berhenti “berdebat”
Sesampainya di tempat liburan. You Qing lebih banyak menghabiskan waktunya sendiri, menjauh dari pasangan itu. Begitu pula saat akan mencari makanan. You Qing hanya butuh ketenangan. Namun, ternyata Maggie selalu datang mengusiknya. Gadis itu sebenarnya berusaha untuk menarik hati dari sahabat kekasihnya itu. Saat mereka di sauna. Maggie bercerita bahwa Ia akan segera menikah dengan Da Ren.
You Qing        : seberapa cepat?
Maggie            : Secepatnya. Hmm bulan depan.
You Qing        : Bulan depan?? You Qing lalu bersemangat. “Apa kau sudah tahu tidak suka makan bawang?Apa kamu tahu dia tak suka tikus?
Maggie            : aku takut kecoa
You Qing        : apa kau sudah tahu mama dan adik dare tidak akur? You melanjutkan serangannya
Maggie hanya menggeleng
You Qing        : kalian belum saling memahami. Apa menikah seperti ini baik?
Setelah menikah bukannya punya waktu seumur hidup untuk saling memahami?
You Qing        : Pada saat kalian berusaha saling memahami kalian akan sadar bahwa kalian tidak cocok
Maggie            : Aku bisa berubah atau dia yang berubah? Maggie masih bertahan
You Qing        : Jika mudah untuk berubah, di dunia ini tak aka nada perceraian. (You Qing menjelaskan)
Maggie            : Mungkin mereka kurang berusaha
You Qing        : Ah, tak adil bicara seperti itu terhadap korban perceraian
Maggie            : Apa kak You Qing memahami kak Da Ren?
You Qing        : Termasuk orang yang sangat memahaminya.
Maggie akhirnya bingung harus bagaimana? Tapi Ia kemudian menyemangati dirinya sendiri untuk mulai berusaha memahami Da Ren. You Qing sadar Maggie telah salah paham, Ia lalu meluruskan maksudnya.
“Jangan bandingkan denganku. Aku bukanlah sainganmu. Sainganmu adalah hati Da Ren” tutur You Qing.
Maggie hanya terdiam. 



You Qing meninggalkan Maggie sendirian di kamar. Sebenarnya Ia pergi untuk menanyakan jadwal kereta api untuk pulang. Ketika sadar akan keadaan, Maggie yang penakut berlari ke kamar Da Ren.  Akhirnya Da Ren menemaninya sampai gadis itu tertidur. Da Ren sendiri tak dapat tidur, Ia memikirkan You Qing. Ia lalu keluar kamar dan menemukan sosok yang dicarinya di tepi kolam renang.
“Apa kakimu tidak dingin?” Tanya Da Ren ketika melihat You Qing merendam kakinya ke dalam kolam. Ia lalu memakaikan kemejanya ke You Qing dan kemudian duduk di samping You Qing dan melalukan hal yang sama dengan gadis itu. Mereka lalu bicara. You Qing melarang Da Ren terlalu baik padanya. Karena hal itu tak baik untuk hubungan mereka Ia memutuskan untuk mundur, You Qing tak ingin jadi pihak ketiga.
Da Ren            : Kau ingin mundur kemana?
You Qing        : Posisi teman.
Da Ren lalu berkeluh kesah tentang Maggie, dan You Qing mendengarkan, dan memberinya nasehat (betul-betul sahabat klop yah….)
Da Ren            : Cheng You Qing, kemapa kau tidak akur dengan kekasihku?
You Qing        : Kau juga tak akur pada kekasihku
Da Ren hanya mengangguk
You Qing        : Mungkin karena aku terlalu memahamimu. Jadi aku langsung bisa tahu bahwa sahabatku tidak bahagia.

Keesokan paginya, Maggie kembali panik karena You Qing kembali hilang. Da Ren berpikir You Qing telah benar-benar “mundur” dengan pulang sendiri. Namun Maggie membantah karena barang-barangnya masih ada. Akhirnya mereka mencari dan menemukannya sedang berolahraga.
Sekembalinya di rumah. You Qing kembali menghadapi sebuah masalah di keluarganya, Cheng Guan Qing, kakak tertuanya bertengkar dengan istrinya dan istrinya lalu ingin bercerai.
Saat akan diantar pulang Maggie menolak. Ia memutuskan untuk ikut ke rumah Da Ren mengunjungi ibunya. Da Ren mencoba menolak karena tahu ibunya tak akan suka. Namun Maggie memaksa. Kedatangnya betul-betul tidak beruntung, Ibu Da Ren memarahi Da Ren karena tidak memberitahunya terlebih dahulu tentang kedatangan Maggie, Ia merasa jadwalnya hari itu telah dirusak. Dulu. Apalagi Maggie berbuat kesalahan dengan menyapa Paman Bai sebagai ayah Da Ren. Maggie benar-benar malu dan frustasi. 


You Qing berusaha untuk menjadi penengah antara kakak dan kakak iparnya. Iya memberi mereka banyak pandangan terutama masalah anak mereka. 



Karena disuruh ibunya, Da Ren meminta bantuan You Qing untuk memilihkan sebuah gau untuk Tao-tao. Saat You Qing bertanya kenapa harus dia. Dar en hanya menjawab “ karena hanya kau yang bisa memadukan selera ibuku dan adikku”. You Qing membenarkan hal tersebut dan kemudian menemaninya. Sementara sedang memilih gaun, Da Ren menerima panggilan dari Maggie. Gadis itu menghujaninya dengan berbagai pertanyaan. Suka ini? Atau suka itu? (sebenarnya ini karena nasehat You Qing untuk berusaha memahami Da Ren) Da Ren sebenarnya tidak nyaman,  tapi demi tidak menyinggung perasaan Maggie ia meladeninya.
Saat sedang jalan bersama Maggie, seorang pria memanggil Da Ren. Ternyata pria itu adalah Ding Li Wei. Ia akhirnya mengambil nomor ponsel Da Ren. Setelah Li Wei pergi. Da Ren lalu berpikir “aku harus segera member itahu You Qing bahwa  dia sudah kembali”. Baru saja akan menelpon You Qing. Da Ren tiba-tiba menerima panggilan dari Ding li Wei. Ia lalu pergi menemuinya. 

 
Da Ren            : Ada apa mencariku?
Namun Ding Li Wei menjawabnya dengan sebuah pukulan. “Aku sudah bersabar selam 5 tahun, kalau bukan karena kau aku dan You Qing pasri masih bersama”
Da Ren bangkit dan membalas pukulan itu.
“Aku juga sudah 5 tahun bersabar. Tidak setia tapi banyak alasan” makinya.
Setelah itu keduanya akhirnya bicara baik-baik. Li Wei kemudian mengatakan niatnya untuk menghubungi You Qing lagi, ia berkata bahwa Ia tidak bisa melupakan gadis itu.
Dengan wajah berbekas luka pukulan, Da Ren mendatangi You Qing. Ia kemudian menceritakan semuanya termasuk Li Wei yang meminta nomor telponnya. 



bersambung ke episode 6......

0 komentar:

Posting Komentar

Dunia Kecil crybabyzz, A Little Wordl with Great Dreams...Hope you'll enjoy it... Gamsa hamida.....!!!! Annyeong.....!!!!