Judul : 我可能不會愛你 / Wo Ke Neng Bu Hui Ai Ni/In Time With You
Genre: Romance
Episodes: 13
Broadcast period: 2011-Sep-18 to 2011-Des-11 on GTV
Main Cast :
Ariel Lin sebagai Cheng You Qing
Bolin Chen sebagai Li Da Ren
Vhen Kuang Yi sebagai Maggie
Wang Yang Min sebagai Ding Li Wei
Cheng You Qing belum tidur, Ia merawat bunga pemberian Ding Li Wei. Nyonya Cheng terbangun dan merasa lapar, Ia menuju dapur dan menemukan You Qing disana. Tak lama setelah itu You Qing menuju kamarnya, ponselnya tiba-tiba berdering ternyata dari kakak laki-lakinya. Ia mengancam You Qing untuk tidak menerima Li Wei lagi, Ia juga ingin mengenalkan seseorang pada You Qing. You Qing merasa itu tidak perlu, You Qing marah dan menutup telponnya.
You Qing lalu menelpon orang lain, Li Da Ren telah terbangun dan membaca semua pesan-pesan You Qing, Ia kemudian memanaskan buburnya dan bersiap makan ketika ponselnya berdering. Da Ren menceritakan tentang kenaikan jabatannya ke Singapura, Ia juga mengatakan bahwa telah menolaknya. You Qing menjadi kaget dan menanyakan alasannya. Da Ren mengatakan kalau Ia ingin bertanggungjawab.
You Qing : Eh, aku hanya bercanda kenapa kau menolaknya? lalu bagaimana kau ingin betanggung jawab? apa kau ingin menikahiku?
Da Ren : kenapa tidak, kau kira aku tidak berani.
You Qing : Eh, apa kau kira aku ini gelandanganyang mengemis cinta. kau sendiri sedang patah hati, jadi urus saja dirimu sendiri. (You Qing memutuskan telponnya).
Dering
alarm jam mengbangunkan You Qing dari mimpinya. Ia memimpikan Ding Li Wei.
Akhir-akhir
ini You Qing sangat memperhatikan penampilannya. Ia menjadi sangat selektif
pada pakaian juga dandanannya. Ia juga tak henti-henti memperhatikan ponsel. Tak
peduli dimana dan apa yang dilakukannya, layar ponsel tak pernah luput dari
pandangannya. Tapi sepertinya orang yang ia tunggu tak kunjung menghubunginya.
Akhirnya,
hal yang diharapkan You Qing terjadi. Pada suatu malam Li Wei menelponnya, pria
itu juga mengatakan bahwa Ia merindukan You Qing. (hati You Qing benar-benar
telah luluh)
Pada
waktu yang sama di kediaman Li, Da Ren tengah menghadapi kritikan Ibu dan
adiknya. Mereka mengatakan banyak hal, tentang ketidak romantisan Da Ren,
menurut Ibunya pria haruslah gentle, dan sedikit sikap sombong akan membuatnya
manis. Namun, ujung-ujungnya malah Nyonya Li bertengkar lagi dengan putrinya.
Akhirnya mereka berdua meninggalkan Da Ren sendirian di teras. Da Ren lalu mengambil
gitarnya, Ia memetiknya, memainkan sebuah lagu.
Pagi
ini, mimpi You Qing menjadi kenyataan, Li Wei muncul di kereta yang
ditumpanginya, pria itu lalu duduk di sampingnya, dan juga menyandarkan
kepalanya di bahu You Qing.
Mereka
lalu berkencan. Melihat begitu banyak antrian, mereka takut tidak kebagian
tiket bioskop. Akhirnya mereka sengaja pura-pura bertengkar. Cara ini ternyata
berhasil. You Qing telah mendapatkan kembali kebahagiannya. Ia menghabiskan
hari-harinya berbahagia bersama Li Wei.
You
Qing mengundang Li Wei ke rumahnya untuk makan bersama dengan keluarganya.
Keluarga awalnya cemas, mereka takut Li Wei akan menyakiti You Qing lagi. Tapi
demi kebahagiaan You Qing mereka kemudian menerima Li Wei kembali. Li Wei
akhirnya menunjukkan keseriusannya. Ia mengatakan akan bertunangan didepan
seluruh keluarga You Qing, Ia juga meminta maaf akan segala kesalahannya
meninggalkan You Qing dan menyakitinya. Tak hanya itu, Li Wei mengungkapkan
tentang hal-hal yang telah dialaminya 5 tahun ini, katanya Ia sangat kesepian,
Ia sangat merindukan You Qing, Ia juga mencoba menghubungi You Qing, tapi nomor
ponselnya telah berubah, sementara Ia tak berani datang ke kediaman Cheng.
Cerita ini berhasil meluluhkan hati seluruh keluarga You Qing kecuali kakak
laki-lakinya yang masih saja tak bisa menerima Li Wei.
Li
Wei meminta restu dari ayah dan ibu Cheng untuk bertunangan dengan You Qing.
Mereka tak bisa memberi jawaban, jadi ayah You Qing mengembalikan permintaan
itu pada putrinya. Namun ternyata You Qing menolaknya.
Setelah
Li Wei pulang, Nyonya Cheng menanyakan alasan You Qing menolak, You Qing
berkata bahwa Ia masih ingin menilai Li Wei. Jika mereka memang berjodoh. Dalam
hati You Qing berpikir bagaimana Ia bisa menceritakan hal ini kepada Da Ren.
Da
Ren menerima panggilan dari Kakak Laki-laki You Qing, Ia mengatakan bahwa
adiknya akan menikah dengan Li Wei. Ternyata kakak perempuan You Qing juga Da
Ren, melihat Da Ren Ia jadi bertanya: “Da Ren, kenapa kau tak naksir pada
adikku? Da Ren hanya terdiam. Kedua kakak You Qing dan juga kakak iparnya
mengaku setuju jika saja Da Ren berjodoh dengan You Qing. Da Ren tetap saja tak
bisa berkata apa-apa.
Sepulang
dari sana Ia menemui You Qing tapi ternyata You Qing telah tidur. Da Ren akhirnya
minum sendiri di tepi kolam renang.
Seluruh
kantor telah mengetahui bahwa You Qing telah memiliki pacar. Di lain tempat Da
Ren telah mempersiapkan barang-barangnya untuk pindah. Adiknya, Tao tao telah
memberinya semua catatan barang-barang yang Ia inginkan sebagai oleh-oleh. Da
Ren memikirkan You Qing.
Akhirnya
Ia memutuskan untuk mengirimkan sebuah pesan : “Aku masih harus bertanggung
jawab, tentu saja aku bukannya tak mencintaimu, tapi…..aku sangat mencintaimu.
Besok aku ke Singapur, sebelum aku pergi, tolong berilah aku jawaban”. Tapi
sungguh tak disangka, yang menemukan pesan ini adalah Li Wei, Ia lalu
menghapusnya sebelum You Qing sempat membacanya.
Keesokan
harinya, Nic datang menemui You Qing. Mereka lalu mengobrol di sebuah kafe. Nic
juga telah mendengar tentang You Qing yang sedang pacaran. You Qing mengatakan
bahwa pria itu telah berubah jadi Ia mencobanya. Ia juga memberikan dukungannya
pada Nic yang saat itu tengah bermasalah dengan kekasihnya.
Tiba-tiba You Qing
mendengar kabar dari Mei-mei bahwa wali kelas mereka saat sma meninggal, You
Qing menjadi sangat sedih dan menangis, Ia mencoba menghungi Da Ren namun pada
saat bersamaan Da Ren sedang menemani klien jadi tak mengangkat telponnya. Pada
telpon kedua, Ia akhirnya meminta izin untuk menjawabnya dulu.
Da
Ren : You Qing, ada apa?
You
Qing : Kau dimana?
Da
Ren : Singapura
You
Qing : Kenapa kau ke Singapura tidak bilang padaku?
Da
Ren : Aku mengiringimu sebuah pesan.
You
Qing : Pesan apa?
Da
Ren : Sudahlah…eh, kenapa suaramu aneh?
You
Qing : Aku baru saja menerima telpon, Guru meninggal. Aku akan melihatnya
nanti.
Da
Ren : Tolong bilang pada guru, aku akan pulang melihatnya nanti.
Da
Ren kembali mengingat Gurunya ketika Ia menemukan selembar kertas di antara
halaman buku Da Ren. Isi kertas itu adalah lirik sebuah lagu, lagu yang Ia
ciptakan untuk You Qing.
Cheng
You Qing memimpin seluruh teman kelasnya menyembayangi Guru. Ternyata Gurunya
telah menyimpan semua barang-barang muridnya dulu. Ia pun telah menitipkannya
pada istrinya untuk dikembalikan pada murid-muridnya lagi. Karena Da Ren tidak
datang, miliknya dititipkan ke You Qing. You Qing pun mengambil surat itu.
Seseorang
datang terlambat,awalnya semua orang tak mengenalinya, ternyata Ia adalah Lu
Xing Di (masih ingat kan gadis jelek yang
bertengkar dengan You Qing dulu). Penampilannya sekarang sudah sangat
berubah, Ia telah menikah dnegan seorang pria kaya. Ia mencari-cari kesempatan
untuk pamer pada You Qing.
Hubungan
You Qing dan Li Wei mulai bermasalah, karena sibuk bersama teman-temannya Li
Wei yang merasa terabaikan menjadi marah. Tanpa sengaja Li Wei menyebutkan
tentang kepergian Da Ren ke Singapura. You Qing akhirnya sadar bahwa Li Wei
telah membaca pesannya juga menghapusnya. Ia pun marah dan meninggalkan rumah
Li Wei.
You Qing berbaring di tempat tidurnya dan
menumpahkan segala keluh kesahnya pada sahabatnya. Da Ren mendengarkan
bagaimana You Qing harus membersihkan wajahnya sebelum tidur. You Qing dapatmerasa seolah Da Ren benar-benar ada disisinya. You Qing hampir
saja tertidur ketika Ia mendengar teriakan ayahnya.
Ibunya
terjatuh di kamar mandi. Ia sangat panik, sadar bahwa Li Da Ren tak disisinya
akhirnya Ia menghubungi Li Wei. Li Wei menemuinya di rumah sakit dan
menemaninya. Mereka akhirnya berbaikan dan You Qing pun setuju untuk
bertunangan.
Da
Ren telah kembali ke Taipei, setelah mengunjungi Gurunya. Ia kemudian janjian
untuk bertemu You Qing. You Qing telah mempersiapkan sebuah makan malam di
tempat mewah, Da Ren baru menyadari pasti ada hal khusus. Mereka masih menunggu
seseorang.
You Qing mengatakan bahwa orang itu adalah Ding Li Wei, dan berharap
Da Ren bisa menerimanya juga. You Qing menyerahkan surat titipan Gurunya. Tanpa
sengaja You Qing menjatuhkan gelas hingga airnya membasahi surat itu. You Qing
berusaha mengeringkannya, secara samar-samar Ia bisa membaca isinya. Pada saat
yang sama Li Wei telah hadir. Da Ren lalu bangkit dan menjabat tangannya,
memberinya selamat.
Ponsel
li Wei bordering, Ia keluar untuk mengangkatnya. Saat Li Wei berlalu, Da Ren
segera duduk kembali dan berusaha merebut suratnya namun You Qing juga
menahannya.
bersambung ke episode 9......
0 komentar:
Posting Komentar